Penjelasan Lengkap Apa Itu Pasar Monopsoni

Pasar Monopsoni – Apabila membahas tentang peran pasar dalam kehidupan sehari-hari maka tak akan ada habisnya, terlebih lagi  saat membahas tentang jenis jenis pasar. Seiring dengan keadaan dan situasi perekonomian serta keinginan masyarakat maka timbulah beberapa bentuk pasar yang secara umum terbagi menjadi dua jenis yaitu pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna.

Pengertian pasar persaingan sempurna adalah pasar yang didalamnya ada suatu keseimbangan antar semua pihak dengan peraturan dan kebijakan yang menguntungkan bagi semua pihak atau bisa dibilang jenis pasar ini merupakan pasar yang ideal. Sementara pasar persaingan tidak sempurna adalah pasar yang didalamya terdapat suatu ketimpangan ada yang dirugikan dan ada pula yang diuntungkan, disamping itu ada banyak sekali pro dan kontra dalam pasar jenis ini.

Pasar persaingan tidak sempurna kemudian dibagi lagi menjadi beberapa bagian yaitu pasar monopoli, struktur pasar oligopoli, pasar monopsoni, dan pasar oligopsoni. Namun dalam ulasan kali ini kita hanya akan membahas tentang pasar monopsoni.

monopsoni

Pasar monopsoni merupakan jenis pasar yang dimana terdapat satu pembeli yang menguasai pasar, hal ini tentu berbeda dengan pasar monopoli karena dalam pasar monopoli  yang menguasai pasar ialah penjual satu penjual. Jadi, pada intinya pasar monopsoni adalah kebalikan dari pasar monopoli. Pasar monopsoni mempunyai ciri khas yaitu satu pembeli yang menguasai dan banyak  sekali penjual dalam pasar tersebut.

Hal ini akan membuat penjual sangat bergantung pada satu pembeli tersebut dengan banyak alasan diantaranya keadaan dan situasi pasar yang memang tidak adanya pembeli yang berantusias, tempat kecil yang sulit untuk dijangkau, biaya operasioal yang sangat tinggi dan masih banyak lagi hal lainnya. Sehingga para penjual dengan terpaksa akan menjual hasil produksinya pada pembeli yang menguasi pasar tersebut.

Baca juga: Pengertian Pasar Lengkap

Untuk memudahkan anda dalam mempelajari pasar monopsoni, berikut ini kami akan bagikan beberapa contoh pasar monopsoni. Sebagai contoh, dalam sebuah pasar sayuran yang berada di daerah terpencil mereka akan mengalami kesulitan dalam menjual dan mendistribusikannya ke tempat atau pasar lainnya yang banyak pembelinya, kondisi seperti inilah yang membuat para penjual tersebut menjualnya pada satu pembeli pedagang borongan, dengan demikian maka pedagang satu tersebut akan menguasai pembeli sayuran di daerah terpencil tersebut.

Contoh yang lain adalah suatu peternakan susu sapi perah yang berada di daerah yang sangat sulit dijangkau dan hanya bisa menjual susunya ke koperasi terdekat. Dengan begitu koperasi tersebut dapat menguasai pembelian susu perah karena hanya koperasi tersebutlah yang mempuyai fasilitas lengkap untuk dapat mengolah susu sapai dan dana yang cukup. Alasan inilah yang menjadikan koperasi tersebut menjadi satu-satunya pembeli susu sapi perah.

pasar monopsoni

Ciri Ciri Pasar Monopsoni

Selain memberikan contoh, pembahasan berikutnya kami akan ulas tentang ciri-ciri yang dimiliki oleh pasar monopsoni. Adapun ciri-ciri pasar monopsoni adalah sebagai berikut :

  1. Hanya terdapat satu pembeli

Satu pembeli yang terdapat dalam pasar merupakan ciri khas yang dimiliki oleh pasar monopsoni. Dengan demikian hal yang sangat diuntungkan dan memperoleh hasil lebih banyak adalah pembeli dan bukan penjual. Mengapa hal tersebut dapat terjadi?

Dalam hal ini para penjual harus mau menerima apapun itu keputusan dari sang pembeli karena hanya pihak tersebutlah yang mampu dan mau membeli hasil produk mereka, maka tak jarang jika harga yang diberikan sangat murah sehingga semua penjual akan memperoleh keuntungan yang tidak terlalu banyak.

Disamping itu, pembeli yang berkuasa ini bisa menjadi pihak yang memperoleh keuntungan banyak ini dikarenakan mereka mengambil dari para penjual dengan harga yang sangat murah lalu didistribusikan ke tempat lainnya atau dijual dengan harga yang lebih mahal ke pihak lain. Hal inilah yang menjadi ciri khas yang dimiliki oleh pasar monopsoni.

  1. Harga sesuai dengan keinginan pembeli

Pembeli mempunyai kekuasaan penuh atas segala aktivitas jual beli yang terjadi pasar monopsoni, khususnya pada penentuan harga. Yang menentukan harga adalah pembeli yang berkuasa tersebut, ini terjadi pada saat penjual dihargai murah tetapi mereka tetap harus menerima karena jika saja protes ataupun tidak terima maka mereka nantinya akan mengalami kesulitan untuk mencari pembeli lagi.

Walaupun pembeli memiliki kebebasan untuk menentukan harga tetapi tetap ada ketentuannya, mereka tidak bisa seenaknya sendiri  tapi harus melalui pertimbangan seperti misalnya menyesuaikan dengan harga pasar, memperhatikan nilai dolar dan lain sebagainya. Yang menjadi poin penting disini ialah pembentukan harga akan sangat ditentukan oleh kehadiran dari sang pembeli.

  1. Produk yang diperjual belikan barang mentah

Sebagian besar produk yang diperjual belikan dalam pasar jenis ini adalah produk mentah, ini dikarenakan proses kegiatan ekonomi di pasar monopsoni semacam distribusi. Pembeli akan membeli produk dari penjual dan kemudian menjualny lagi ke pihak lain.

Memang ada juga  produk yang sudah jadi dan si pembeli hanya tinggal menyalurkan, tetapi kebanyakan produk yang akan diberi dari penjual adalah barang mentah yang kemudian diproses ulang dan disempurnakan untuk menjadi barang matang yang sudah siap untuk dipakai oleh konsumen.

  1. Pendapatan tidak merata

Untuk persoalan pendapatan masyarakatnya tentu saja tidak merata dengan keberadaan pasar monopsoni, sebab bisa dibilang yang kaya juga akan semakin kaya dan yang miskin juga akan semakin miskin. Mengapa hal seperti ini bisa terjadi?

Hal ini dikarenakan pihak penjual tidak dapat berbuat banyak dan tidak dapat menuntut kepada pembeli untuk membeli produknya dengan harga yang mahal sebab memang sangat sulit sekali mencari pembeli yang mau membeli hasil produksinya.

Dengan demikian maka dapat dikatakan bahwa pendapatan dalam pasar monopsoni berat sebelah, sebab para penjual hanya berpangku tangan pada pembeli yang berkuasa tersebut, yang bisa mempunyi kenaikan pendapatan ialah pembeli tersebut.

  1. Sering terjadi perselisihan

Dalam pasar monopsoni seringkali adanya perselisihan antara pembeli dan penjual, hal ini terjadi pada saat harga yang ditetapkan oleh pembeli tidk sesuai dengan harapan penjual, maka disini seringkali terjadi persoalan diantara keduanya. Hal ini juga bisa terjadi karena kegelisahan penjual yang harus bekerja lebih keras dengn harga bahan dasar yang selalu naik tetapi harga terkadang tidak sesuai dengan harapan sang penjual.

Disamping itu, ternyata peran orang ketiga sangat diperlukan dalam persoalan ini, dalam pasar monopsoni sering terjadi perselisihan karena tidak adanya pihak ketiga seperti layaknya pemerintah yang dapat mengantur penentuan harga hasil produksi supaya saling menguntungkan, tetapi seperti yang kita tahu sendiri bahwa dalam pasar monopsoni ini tidak ada pihak lain selain penjual dan pembeli yang berkuasa jadi potensi munculnya perselisihan sangat besar.

Diatas adalah beberapa ciri khusus yang dimiliki oleh pasar monopsoni. Dari kelima ciri ciri tersebut dapat kita simpulkan bahwa pasar monopsoni merupakan jenis pasar yang hanya mempuyai satu pembeli dan menjadi penguasa pasa dengan kuasa untuk dapat menentukan harga  dan di sisi lain ada banyak penjual entah itu dalam satu bidang atau beberapa bidang yang berbeda.

pengertian monopsoni

Terlepas dari semua itu, hal yang paling penting untuk selalu anda ingat bahwa pasar monopsion termasuk ke dalam jenis pasar persaingan tidak sempurna maka sama seperti pasar lainnya yaitu mempunyai kekurangan dan kelebihan. Adapun beberapa kelebihan yang dimiliki oleh pasar monopsoni adalah sebagai berikut :

Kelebihan Pasar Monopsoni

  1. Kualitas dan mutu barang atau hasil produksi terjamin.

Dalam pasar monopsoni kualitas dan mutu produk terjamin dan terjaga, hal ini dikarenakan pembeli yang menguasai pasar hanya mau hasil produksi atau barang yang dibeli memiliki kualitas yang bagus, ketika kualitas barang tersebut menurun atau tidak memnuhi kualitas maka pembeli akan enggan membeli barang tersebut.

Secara otomatis ketika pembeli yang berkuasa tidak membeli sang penjual tersebut akan mengalami kebangkrutan. Inilah yang membuat para penjual harus bersusah payah dan konsisten dalam menjaga kualitas dan mutu dari produk yang mereka lakukan.

  1. Kreatifitas dan inovasi para penjual akan terasah

Ketika ada tuntutan kualitas dan mutu barang harus terjamin maka para penjual di pasar monopsoni ini selalu berupaya mencari sebuah alternatif yang tepat untuk memproduksi suatu barang yang berkualitas dengan pengeluaran yang minim agar mendapatkan hasil yang maksimal atau untung yang memadai.

Dari sini pasti kreatifitas dan inovasi dari para penjual akan muncul untuk mengatasi permasalahan ini, mereka akan berusaha untuk menghemat atau menekan biaya produksi dengan tujuan menyeimbangkan antara biaya produksi dan hasil penjualan.

Banyak upaya yang dilakukan oleh para penjual misalkan mencari bahan pengganti yang memiliki harga lebih murah, mendesain peralatan produksi agar hemat energi dan efisien, serta masih banyak lainnya.

  1. Penentuan harga lebih mudah harga

Dalam pasar monopsoni penentuan atau penetapan harga sangatlah mudah, tidak mempedulikan inflasi atau deflasi dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini dikarenakan yang menentukan harga adalah satu pihak yakni pembeli yang berkuasa di pasar monopsoni tersebut, cenderung harga tetap tidak mengikuti inflasi atau deflasi yang terjadi.

Jadi tidak ada kebingungan atau kesulitan dalam penetapan harga, selain itu harga yang ditetapkan pada semua penjual di satu bidang yang sama harga yang ditetepkan adalah sama, tidak ada perbedaan dan tidak pandang bulu semua sama baik itu saudara atau bukan.

  1. Penjual lebih mudah menemukan konsumen atau pembeli

Pasar monopsoni memberikan kemudahan bagi para penjual yang ada di pasar, mereka tidak perlu sulit-sulit mencari konsumen ataupun mengeluarkan biaya yang lebih untuk promosi berupa iklan dan lainnya untuk memperkenalkan produk yang mereka hasilkan.

Hal ini terjadi karena dalam pasar monopsoni hanya ada satu pembeli yang dituju dan pembeli itulah yang akan menampung semua hasil produksi yang dilakukan oleh penjual, serta di bayar dengan upah yang pantas. Dengan demikian para penjual tidak usah pusing memikirkan siapa yang akan membeli hasil produksinya, mereka cukup fokus dalam produksi saja tanpa promosi.

  1. Alur penjualan lebih mudah diatur

Yang dimaksud alur penjualan lancar di sini adalah penjualan tidak pernah surut, tidak akan salah tujuan dalam alurnya. Hal ini dikarenakan dalam pasar monopsoni hanya ada satu pembeli yang membeli hasil produksi dari penjual. Jadi barang yang sudah diproduksi langsung bisa dijual kepada pembeli tunggal tersebut tanpa harus menunggu, atau di kirim ke pasar namun langsung dibeli oleh pihak yang bersangkutan.

pasar monopsoni adalah

Kekurangan Pasar Monopsoni

  1. Pembeli sering melakukan perbuatan yang semena-mena

Salah satu kekurangan yang dimiliki oleh pasar monopsoni yakni terletak pada penyalahgunaan kebebasan yang diberikan pada pembeli tunggal, sang pembeli tidak pernah memperhatikana kondisi sang penjual mereka hanya memikirkan dirinya sendiri.

Saat terjadi inflasi semua bahan pokok harganya naik dan hal ini pasti akan membuat biaya produksi juga naik, namun sang pembeli tidak memperhatikan hal tersebut mereka tetap membeli dengan harga sama seperti biasanya.

  1. Aspirasi penjual tidak pernah didengar

Aspirasi penjual atau kritik penjual tidak pernah mendapat perhattian dari sang pembeli, dalam pasar monopsoni ini penjual hanya bisa menerima dan terus memproduksi suatu produk apapun yang terjadi mereka hanya bisa pasrah kepada pembeli tunggal tersebut.

  1. Masalah ekonomi hanya ditanggung penjual.

Inflasi, deflasi, kelangkaan sumber daya alam dan lainnya. Salah satu kelemahan dari pasar monopsoni terletak di sini, semua permasalahan ekonomi yang merasakan hanya para penjual, pembeli tidak mau tau dan tidak merasakan.

Demikian penjelasan lebih lengkap tentang apa itu pasar monopsoni. Semoga bermanfaat!

Ayo Cilacap - - - -